Mertua kompak sama mantu, banyak. Lebih banyak lagi cerita tentang tidak
kompak antara keduanya. Mantu yang berbakti sepenuh kepada mertua yang miskin,
pulang ke kampung mertua tanpa pegangan atau masa depan pasti, ada di Kitab
Rut.
Israel yang patrilineal sangat kuat saat itu dimana peran laki sangat
dominan termasuk dalam sidang, seorang perempuan
tidak dianggap atau tidak dapat menjadi
saksi dalam kasus hukum, maka Rut menjadi salah satu cerita yang dikanonkan
dalam kitab suci Yahudi yang kemudian juga menjadi bagian dari Alkitab,
tentu sangat luar biasa.
Rut sudah disuruh Naomi kembali ke sanak saudara. Rut yang adalah orang Moab
Asli sudah melihat nasib Naomi yang tragis. Kehilangan suami dan dua anak
lelakinya dimana salah satu adalah suaminya. Naomi juga dalam keadaan papa.
Naomi sendiri sadar akan hal itu dan memaksa Rut kembali ke kaum keluarganya
orang Moab. Rut bisa menikah kembali dan tidak harus berjalan jauh ke negeri
yang tidak diketahui.
Tapi Rut tidak bergeming. Bahkan mengikrarkan pengakuan Iman untuk setia pada
Allah Israel sesuai dengan yang dipercaya Naomi. Kata-kata Rut begitu tegas dan
mantap. Bangsamulah bangsaku, Allahmulah Allahku! Belum ada pengakuan Iman Rasuli
dan Rut menyampaikan formula pengakuan iman yang jitu dan pas.
Apa dasar Rut waktu itu untuk setia pada Naomi dan beriman pada Allah-Nya
Naomi – Yahweh. Banyak orang berpindah keyakinan hanya karena ingin kaya, dapat
bersuami/istri yang diidamkan, diterima keluarga besar, naik pangkat, menang dalam
pilkada dan seterusnya. Intinya saya harus dapat sesuatu. Satupun tidak ada
dari ‘list keuntungan’ di atas. Dan Rut akan kembali ke Israel lingkungan yang sama sekali asing, bahasa,
adat dan lainnya sangat jauh dengan Moab. Apalagi Moab musuh bebuyutan Israel.
Apakah pengaruh positif dari Naomi sang mertua? Tidak juga. Rut 1:13,20
malah kesaksian negatif yang diberikan Naomi karena kondisi yang dialami.
Moab dan Amon adalah keturunan dari dua anak Lot yang lahir dari rahim kedua
anaknya sendiri. Tahu kan tragisnya peristiwa pembinasaan Sodom dan ketika Lot
tinggal dengan kedua anaknya, Lot dibuat mabuk oleh kedua anaknya agar bisa tidur dengan ayah mereka dan keduanya
mengandung.
Rut adalah orang dari bangsa kafir yang
berubah setia dan percaya sepenuhnya pada Allah Israel.
Lalu apa yang
menyebabkan Rut rela mengikuti mertuanya......
Ingat, Rut ikut mertuanya sekali lagi kondisi mertuanya melarat. Rut harus bekerja
keras untuk menghidupi mereka berdua di Betlehem.
Naomi mungkin tidak menyadari bahwa dia sudah mendapatkan anak yang baru sebagai pengganti
kedua anaknya. Naomi juga menikmati kesetiaan Rut mendampingi dan merawatnya.
Naomi mungkin juga tidak menyadari bahwa
Tuhan telah memberikan Rut mengganti kepahitan yang dia rasakan.
Memang tidak diceritakan di Alkitab mengenai faktor yang memotivasi Rut pulang ke Israel dan
mengakui dan beriman pada Allah Israel.
Kita hanya dapat membaca bagaimana
loyalitas Rut. Meskipun Ia hanya mendapatkan sedikit informasi dari kepercayaan
Yahudi yang dianut suaminya, Rut dimampukan untuk beriman teguh dan setia.
Selanjutnya kita akan mengetahui bahwa Rut kemudian menjadi nenek buyut dari Daud, Raja yang masyur di Israel (Rut
dan Boas memperanakkan Obed, Obed memperanakkan
Isai yang adalah ayah Daud) dan nama Rut disebutkan dalam silsilah kelahiran Yesus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar