Arsip Blog

Kamis, 31 Maret 2022

COVENANT OF GOD (PERJANJIAN ALLAH) #1

                                                 

    Bagaimana Allah Berelasi Dengan Manusia?

Ø  Bukan sekedar sebagai ciptaan

Ø  Tetapi sebagai partner perjanjian (Covenant)

·         Perjanjian (covenant) adalah kesepakatan antara Allah dan manusia dalam satu ikatan hidup-mati

 Sifat Perjanjian Allah

1.       Perjanjian ini merupakan perjanjian unequal party. Manusia sebenarnya tidak layak jadi rekan perjanjian Allah.

2.       Allah yang berinisiatif untuk membuat perjanjian dengan manusia

3.       Allah yang menentukan isi perjanjian-Nya. Apa yang menjadi hak dan kewajiban masing-masing pihak

4.       Perjanjian ini diteguhkan dengan janji/sumpah Allah yang disertai dengan tanda perjanjian

5.       Perjanjian ini bersifat kekal dan tidak bisa dibatalkan

6.       Perjanjian ini berlaku bagi semua bangsa di muka bumi, bukan hanya bangsa Yahudi saja

7.       Perjanjian ini menuntut suatu respon/ketaatan manusia

Keluaran 6:5-6, “Sebab itu katakanlah kepada orang Israel: Akulah TUHAN, Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir, melepaskan kamu dari perbudakan mereka dan menebus kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat. Aku akan mengankat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allahmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir.”

Yermia 7:23, “Hanya yang berikut inilah yang telah Kuperintahkan kepada mereka: Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, supaya kamu berbahagia!”

Yeremia 11:4, “Yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu pada waktu mereka Kubawa keluar dari tanah Mesir, dari dapur peleburan besi, dengan berfirman: Dengarkanlah suara-Ku dan lakukan segala apa yang Kuperintahkan kepadamu, maka kamu akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu.”

Yehezkiel 36:28, “Dan kamu akan diam di dalam negeri yang telah Kuberikan kepada nenek moyangmu dan kamu akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu.”

 Pentingnya Memahami Perjanjian Allah

1.       Sebagai perspektif untuk melihat Alkitab secara utuh dan benar, khususnya rencana keselamatan melalui Yesus Kristus

2.       Keseluruhan Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru adalah tentang perjanjian Allah dan manusia

 Tahapan Perjanjian Allah Dengan Manusia

                Covenant Of Work (Adamic)  à  Covenant Of Grace

·         Persamaan Covenant Of Work & Covenant Of Grace

1.       Inisiator keduanya adalah Allah

2.       Sama-sama ada condition (ketaatan) dan promise (hidup kekal)

·         Perbedaannya

Covenant Of Work                                                                          Covenant Of Grace

1.       Allah sebagai pencipta & Tuhan                                 1. Allah sebagai penebus & Bapa

2.       Manusia sebagai ciptaan                                               2. Manusia sebagai orang berdosa

3.       Ketaatan Adam/perbuatan                                          3. Ketaatan Kristus

4.       Hukum Allah /Taurat                                                      4. Iman/anugerah

5.       Sebelum berdosa                                                             5. Sesudah berdosa

 

Perjanjian Adam/Eden (Covenant Of Work)

·         Satu-satunya perjanjian yang Allah buat sebelum manusia jatuh dalam dosa. Inti perjanjian tersebut adalah:

Kejadian 2:16-17, “Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: “Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan trentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.”

·         Adam dalam perjanjian ini adalah representasi umat manusia/keturunannya. Jadi perjanjian ini berlaku bukan hanya bagi Adam saja, melainkan berdampak bagi semua keturunannya

Roma 5:12, “sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.”

Hosea 6:7, “Tetapi mereka itu telah melangkahi perjanjian di Adam, di sana mereka telah berkhianat kepada Aku”. (“But like Adam they transgressed the covenant; there they dealt faithlessly with me”. ESV)

·         Perjanjian ini menjelaskan kehadiran dosa dalam dunia serta dosa turunan (Original sin)

Mazmur 51:7, “Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku.”

·         Tanda perjanjian ini adalah pohon pengetahuan yang baik dan jahat

·         Perjanjian ini menjelaskan hilangnya free will (kehendak bebas) dalam diri manusia. Sebab setelah kejatuhan, kehendak manusia tidak lagi free melainkan diperbudak dosa

Kejadian 6:5, “Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata.”

                                                Mengapa Adam Harus Diuji

1.       Agar Adam mengenal siapa dirinya dan Allah

Francis Turretin:…might declare Himself to be the Lord of man and man might understand himself to be a servant bound to obey and adhere to Him

2.       Untuk menyatakan bahwa manusia dicipta dengan free will. Ia bukan robot, dapat memilih untuk taat atau memberontak

Francis Turretin: to declare that man was created by Him with free will

3.       Agar Adam mengerti bahwa Allah adalah hal terindah/terutama yang melebihi segala hal dalam dunia ini

Francis Turretin: To teach tha t God alone and His service must be sought before all things as the highest good, and that we should acquiesce in it alone

 

                                 COVENANT OF GOD (PERJANJIAN ALLAH) #2

 

Covenant Of Work                                                          Covenant Of Grace

                |                                                                                              |

         Adam                                                                               * Nuh

                                                                                        Abraham

                                                                                        Musa

                                                                                        Daud

                                                                                        Kristus

 

Perjanjian Nuh/Noahic Covenant

·         Perjanjian ini muncul dalam koteks keberdosaan keturunan Adam

Kejadian 6:11-13, “Adapun bumi itu telah rusak di hadapan Allah dan penuh dengan kekerasan. Allah menilik bumi itu dan sungguhlah rusak benar, sebab semua manusia menjalankan hidup yang rusak di bumi. Berfirmanlah Allah kepada Nuh: Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala mahluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnakan mereka bersama-sama dengan bumi.”

·         Perjanjian ini ditandai dengan pelangi

Kejadian 9:12, “Dan Allah berfirman: “Inilah tanda perjanjian yang Kuadakan antara Aku dan kamu serta segala mahluk yang hidup, yang bersama-sama dengan kamu, turun-temurun, untuk selama-lamanya.”

·         Perjanjian ini memiliki kemiripan dengan perjanjian Adam (covenant of work)

Kejadian 6:18, “Tetapi dengan engkau Aku akan mengadakan perjanjian-Ku, dan engkau akan masuk ke dalam bahtera itu: engkau bersama-sama dengan anak-anakmu dan istrimu dan istri anak-anakmu.”

Kejadian 9:9, “Sesungguhnya Aku mengadakan perjanjian-Ku dengan kamu dan dengan keturunanmu.”

·         Perjanjian ini bahkan melibatkan seluruh alam semesta

·         Kejadian 9:9-11, “Sesungguhnya Aku mengadakan perjanjian-Ku dengan kamu dan dengan keturunanmu, dan dengan segala mahluk hidup yang bersama-sama dengan kamu: burung-burung, ternak dan binatang-binatang liar di bumi yang bersama-sama dengan kamu, segala yang keluar dari bahtera itu, segala binatang di bumi. Maka Kuadakan perjanjian-Kudengan kamu, bahwa sejak ini tidak ada yang hidup yang akan dilenyapkan oleh air bah lagi, dan tidak aka nada lagi air bah untuk memusnakan bumi.”

D Decroly Sakul - Virginia Nov 2021


 

BERSAMBUNG!!!

Tidak ada komentar: