Alkitab Adalah Firman Allah Bagi Manusia
·
Allah
yang sejati menyatakan diri-Nya
·
Rencana
keselamatan melalui Yesus Kristus
·
Kehendak-Nya
bagi manusia & orang percaya
·
Menjadi
otoritas bagi gereja dan orang percaya
Kesalahan Pandangan Tentang Alkitab
1. Alkitab hanya untuk rohaniwan bukan
untuk orang awam
Faktanya:
Alkitab diberikan untuk semua manusia agar mengenal Yesus sebagai Juruselamat,
bukan hanya bagi rohaniwan
2. Alkitab hanya perlu dibaca saat ada
masalah/pergumulan hidup
Faktanya:
Membaca Alkitab ketika masalah datang justru tidak banyak gunanya. Alkitab
hanya berguna bila direnungkan/dipelajari sehari-hari
3. Alkitab tidak relevan dengan
kehidupan masa kini/ketinggalan zaman
Faktanya:
Jika Firman Allah tidak relevan, mengapa banyak orang diubahkan hidupnya oleh
Alkitab?
4. Alkitab sangat membosankan untuk
dipelajari
Faktanya:
Jika Alkitab membosankan, mengapa banyak orang mempelajari/menyelidiki hingga
hari ini?
Membosankan adalah satu istilah yang
mewakili ketidaktertarikan kita untuk mengerti Firman Allah
Sikap Orang Kristen Terhadap Alkitab
Orang Kristen sejati selalu belajar
hidup berelasi dengan Allah melalui Firman-Nya, serta tunduk kepada otoritas
Firman Allah tersebut.
Mazmur 1:1-2,
“Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang
tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan
pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan
Taurat itu siang dan malam”.
Pentingnya Alkitab Bagi Orang Percaya
1. Alkitab adalah sarana pertumbuhan
rohani bagi orang percaya
1 Petrus 2:2,
“Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu
yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan”.
Amsal 2:4-6,
“Jikalau engkau mencarinya seperti mencari perak, dan mengejarnya seperti
mengejar harta terpendam, maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut
akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. Karena TUHANlah yang memberikan
hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian”.
2. Alkitab menuntun kita menjalankan
hidup di dalam dunia yang berdosa ini
Mazmur 119:105,
“Firman-Mu itu pelita bagi kakiku, dan terang bagi jalanku”.
3. Alkitab menguduskan hidup orang
percaya
Yohanes 17:17,
“Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran”.
2 Timotius 3:16, “Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk
mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk
mendidik orang dalam kebenaran”.
4. Alkitab adalah senjata rohani orang
percaya dalam melawan dosa dan iblis
Efesus 6:17,
“Dan terimalah ketopong keselamata dan pedang Roh, yaitu firman Allah”.
KESIMPULAN
Alkitab sangat penting dalam hidup
orang percaya
Mengabikan Alkitab berarti:
1. Menyia-nyiakan anugerah Allah
2. Spiritual suicide (bunuh diri
rohani)
You have made us for Yourself, o
Lord, and our hearts are restless until they rest in You
(Saint Augustine)
INGAT: YANG DAPAT MEMUASKAN HATI MANUSIA HANYA ALLAH BUKAN MATERI/DUNIA
Ondasi Penting Dalam Iman Kristen
1.
Aspek Teologis
Ø Mazmur 119:105
Ø Amsal 2:5-7
2.
Aspek Spiritual
Ø Yohanes 17:17
Ø Mazmur 119:9,11,28
3.
Aspek Etika
Ø Mazmur 119 169
Ø Mazmur 19:8
Teladan Kita à Jemaat di Berea (Kisah Para Rasul
17:11)
·
Mereka
menerima firman itu dengan segala kerelaan hati
·
Mereka
menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui apakah semuanya itu benar demikian
Amsal 16:20,
“Siapa memperhatikan firman akan mendapat kebaikan, dan berbahagialah orang
yang percaya kepada TUHAN”.
Amsal 19:16, “Siapa berpegang pada perintah, memelihara nyawanya, tetapi
siapa menghina firman, akan mati”.
PEWAHYUAN ALLAH
Dapatkah allah Dikenal
Pengertian wahyu:
Penyingkapan/penyataan diri Allah kepada manusia
·
Allah
yang berinisiatif bukan karena usaha manusia
·
Tanpa
pewahyuan manusia tidak mungkin bisa mengenal Allah
·
Iman
Kristen dibangun berdasarkan wahyu Allah
Dua Macam Cara Allah Menyatakan Diri-Nya
1. Pewahyuan secara umum/wahyu umum
(General revelation)
·
Melalui
ciptaan/alam semesta
Mazmur 19:2,
“Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan
tangan-Nya”
Roma 1:20,
“Sebab apa yang tidak Nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya, dapat Nampak
kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak
dapat berdalih”.
·
Melalui
sense of deity & hukum moral
Roma 2:14,
“Apabila bangsa-bangsa lain yang tidak memiliki hukum Taurat oleh dorongan diri
sendiri melakukan apa yang dituntut hukum Taurat, maka walaupun mereka tidak
memiliki hukum Taurat, mereka menjadi hukum Taurat bagi diri mereka sendiri”.
2. Pewahyuan secara khusus/wahyu khusus
(Special revelation)
·
Melalui
Alkitab
·
Melalui
Yesus Kristus
Mengapa Harus Ada Wahyu Khusus?
Ø Faktor dosa mengharuskan wahyu khusu
diberikan kepada manusia
Ø Dalam dosa manusia tidak bisa lagi
mengenal Allah hanya melalui wahyu umum
Ø Bukan wahyu umumnya yang salah, tapi
manusia dalam dosa salah memahami wahyu umum Allah
Ø Wahyu khusus diberikan agar manusia
dapat mengenal Allah yang benar yaitu melalui Alkitab dan Yesus Kristus yang
datang sebagai manusia
Ø Sekaligus menolong manusia untuk
memahami wahyu umum dengan tepat dan benar
Ø Tanpa wahyu khusus, manusia dalam
dosa tidak mungkin mengenal Allah yang sejati
Perbedaan Wahyu Umum Dan Wahyu Khusus
Wahyu
Umum Wahyu
Khusus
>Sebelum manusia berdosa | >Sesudah manusia berdosa
>Dapat dimengerti semua orang | >Hanya bisa dimengerti oleh org
percaya
>Tdk bisa menyelamatkan manusia | >Dpt menyelamatkan manusia dr
dosa
>Allah sebagai pencipta | Allah sebagai penebus
Apakah Wahyu Umum Tidak Berguna Lagi?
1. Wahyu umum tetap menjadi penghakiman
bagi orang berdosa, karena mereka menyangkal Allah. (Roma 1:20-21)
2. Wahyu umum adalah alasan munculnya
agama
·
Manusia
adalah mahluk yang selalu mencari Allah (sense of deity), namun dalam dosa
manusia hanya bisa “meraba-raba” tapi tidak mungkin menemukan Allah
·
Agama
muncul sebagai respon manusia terhadap wahyu umum Allah sekaligus penyangkalan
terhadap Allah yang sejati
3. Wahyu umum mempersiapkan manusia
unutk menerima wahyu khusus
Dlm hal ini wahyu umum menjadi point of contact (titik temu) utk
memberitakan injil
Decroly Sakul - Virginia Nov 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar